#16 Rute - 13 Meretas ke Bagian Akhir

Bagian Akhir

Kita nyaris sampai pada akhir cerita. Bagian Akhir, kita sebut saja sintesis.

Dan, kita ingat bahwa:

✓ Bagian Awal adalah tesisnya (dunia sebelum tranformasi).
✓ Bagian Tengah adalah antitesisnya (dunia yang terjungkir balik).
✓ Bagian Akhir adalah sintesisnya (gabungan dari kedua dunia tersebut), dunia akibat transformasi pada tokoh utama, yaitu

# perubahan mental sebab dari pelajaran hidup dengan hilangnya kekurangan-kekurangan tokoh utama, dengan
# karakter-karakter baik sang tokoh utama yang tersisa dari Bagian Awal cerita.

Sekedar menyimpulkan:
✓ Bagian Awal: siapakah tokoh utama kita,
✓ Bagian Tengah: apa yang telah dipelajari tokoh utama,
✓ Bagian Akhir: akan jadi sosok seperti apakah ia.

Jika Bagian Tengah merupakan persimpangan dari segala hal transformasi, maka Bagian Akhir adalah campuran dari semua hal. Sang tokoh utama, dirinya akan tergabung dari Bagian Awal nya dengan dirinya pada Bagian Tengah, untuk tercipta dirinya pada Bagian Akhir dan lebih baik tentunya. Pertemanan diperbaiki, hubungan dibenahi, Cerita Eksternal dan Internal bertemu kembali, dalam ranah perpotongan kebaikan-kebaikan.

Ini merupakan sebuah kolaborasi yang bagus: keseruan Cerita Eksternal digabung dengan pengetahuan dan kebijaksanaan Cerita Internal untuk menciptakan Bagian Akhir yang dinamis, memikat dan hebat yang akan menggetarkan di pusat jantung pembaca kita, sehingga terpukau.

Rute - 13 Meretas ke Bagian Akhir

Fungsinya, membawa sang tokoh utama menuju dunia sintesis Bagian Akhir, tempat tokoh utama akhirnya akan membenahi kondisinya dengan cara yang benar.

Posisinya, 80%

Rute ini, secara mudahnya adalah suatu retasan atau terobosan. Sang tokoh utama menyadari apa yang harus ia lakukan, berkat dunia yang terjungkir balik dan pelajaran hidup yang didapat. Ia bukan saja ingin memperbaiki semua masalah yang timbul di Bagian Tengah cerita, dan juga - dan lebih penting lagi - cara untuk memperbaiki dirinya sendiri.

Jika rute Meretas ke Bagian Tengah adalah sang tokoh utama menemukan cara untuk memperbaiki masalah dengan cara yang salah, maka rute Meretas ke Bagian Akhir adalah saatnya tokoh utama menemukan cara untuk memperbaiki masalah dengan cara yang benar. Tak ada lagi jalan "potong kompas", tak ada lagi rekayasa, tak ada lagi berusaha menghindari jalan yang sulit. Sang tokoh telah sampai pada titik tak ada jalan lain lagi. Hanya satu jalan. Tokoh utama telah kehilangan segalanya, telah terbentur Titik Nadir dan meraba-raba di Kegelapan Jiwa. Dan, ia telah tahu dan yakin apa yang harus ia lakukan.

Meretas ke Bagian Akhir hampir selalu menghadirkan kesadaran baru berikutnya tokoh utama, "Selama ini bukan mereka yang mesti berubah, tetapi aku!"

Sebelum pada titik ini Sang Tokoh utama telah mengupayakan segalanya sesuai kemampuannya dengan cara menghindari persoalan yang sejatinya dalam hidupnya. Ia telah mengabaikan tema pelajaran hidup, mengejar yang ia inginkan, bukan yang ia butuhkan. Memperbaiki hidup dengan cara yang salah, dan gagal. Menyalahkan semua orang kecuali dirinya sendiri.

Kini, saatnya untuk mau tidak mau menghadapi kenyataan yang pedas: "Aku memiliki kekurangan, tetapi sekarang aku menyadari hal itu, dan aku bisa memperbaikinya, insya Allah."

Rute ini, merupakan bab-bab yang menunjukkan kesadaran tersebut di atas dan keputusan darinya. Inilah rute yang akan kita gunakan untuk sang tokoh utama mengarah dengan lancar dan mantap menuju Babak Akhir.

Dalam kisah Ngadiman, rute ini ada pada bab-bab:

#50 Pengaduan
Pengaduan ke ponpes lain. Kemelut pengucilan setelah dari ponpes tersebut.

#51 Bakar!
Wacana bakar buku-buku pendidikan aliran sosialis. Akhirnya Ucok ke Saudi.

***